Wilujeng Sumping yang artinya selamat datang. Banyak
wisatawan yang bertanya kepada driver tour kami setiap memasuki suatu daerah
atau masuk ke tempat wisata dan rumah makan, mereka akan melihat di gerbang
masuk objek wisata sekitaran Bandung ataupun pintu masuk restoran atau rumah
makan akan terdapat tulisan wilujeng sumping.
Gerbang masuk Objek Wisata Situ Patenggang |
Bandung Selatan merupakan destinasi wisata alam yang sangat indah
mengapa? Karena hanya di Bandung Selatan yang memiliki Kebun Teh, Danau dan
Kawah. Jika kita ke daerah Bandung utara hanya terdapat Kawah dan Kebun Teh.
Kebun Teh di Bandung Selatan yaitu Rancabali yang populer, sedangkan Kawahnya
yaitu Objek Wisata Kawah Putih dan Danau nya yaitu Danau Patenggang atau Situ
Patenggang.
Suasana Situ Patenggang yang sering berkabut |
Situ Patenggang di Ciwidey – Bandung Selatan terletak di
1600 meter diatas permukaan laut. Pemadangannya sangat eksotik dan dikelilingi
hamparan kebun teh. Untuk luas danaunya sendiri sekitar 45.000 hektar dan total
luas cagar alamnya adalah 123.077 hektar. Setelah anda berkunjung ke Situ
Patenggang para turis bisa lanjut ke Kawah Putih karena jaraknya cukup dekat
sekitar 8 KM. Di tengah – tengah danau terdapat pulau kecil yang disebut pulau
Asmara atau Pulau Sasaka. Para wisatawan juga bisa menyebrang kesana dengan
perahu sewaan ataupun bebek kayuh. Oh iya Situ Patenggang juga sangat dekat dengan objek wisata Restoran Kapal Pinisi atau Glamping Lake Side.
Cerahnya Situ Patenggang dari atas |
Asal muasal nama Situ Patenggang yang berasal dari mitos.
Situ Patenggang berasal dari bahasa sunda yaitu pateangan-teangan yang berarti
saling mencari. Berawal dari kisah cinta Putra Prabu yaitu ki Santang dan Putri
titisan Dewi yaitu Dewi Rengganis. Mereka besar bersama alam dan sempat
berpisah dikarenakan perang. Setelah perang selesai mereka pun saling
mencari-cari dan akhirnya bertemu di sbuah tempat yang sampai sekarang
dinamakan “Batu Cinta”. Dewi Rengganis pun meminta dibuatkan danau dan sebuah
perahu untuk berlayar bersama. Perahu inipun lama kelamaan menjadi sebuah pulau
sekarang yang berbentuk hati sehingga diberi naman Pulau Asmara atau Pulau
Sasaka. Menurut legenda cerita, siapa yang berkunjung di batu cinta artinya
menyebrang dan mengelilingi pulau asmara bersama pasangannya, senantiasa
mendapat cinta yang abadi seperti mereka.
Di tahun 2018 ini Situ Patenggang fasilitasnya juga sudah semakin
lengkap dan nyaman. Jika anda mau liburan ala piknik keluarga disini sangat
cocok, anda sekeluarga bisa membawa bekal dari rumah dan makan dengan santai
dan nyaman di gazebo pinggiran danau patenggang. Banyak turis asing berkunjung
kesini sambil mengitari Situ Patenggang dan menikmati suasana kebun teh. Jasa
Rental Mobil kami beserta driver yang di Bandung senantiasa mengantarkan Ibu
dan Bapak sekeluarga untuk liburan di Situ Patenggan Ciwidey.
0 komentar:
Posting Komentar